Berita – Jejakkasus.info -, Bondowoso – TMMD adalah merupakan program terpadu antara TNI dan pemerintah daerah bersama masyarakat yang bertujuan untuk mempercepat pelaksanaan pembangunan daerah.
Dalam sambutannya Bupati Bondowoso KH Salwa Arifin menyampaikan, pelaksanaan program TMMD Reguler yang le-116 tahun 2023 mengusung tema. “Sinergi Lintas Sektoral mewujudkan kemanunggalan TNI bersama rakyat semakin kuat,” ungkapnya.
Bupati juga menyampaikan, untuk mensukseskan program TMMD dibutuhkan dukungan yang maksimal dari perangkat daerah yang terkait. “Dan keberhasilan program TMMD ini tidak lepas dari partisipasi aktif dan kolaboratif dari seluruh komponen masyarakat,” jelasnya.
Dalam acara tersebut Bupati berharap, pada kegiatan TMMD yang ke 116 tahun 2023. ” Yaitu apa yang dihasilkan program TMMD pada tahun ini dapat memberikan manfaat untuk kepentingan dan kesejahteraan masyarakat khususnya di dua desa di Kecamatan Sukosari ini,” tutunya.
Pada Pelaksanaanya yang ke 116 tahun 2023 ini, TMMD di tempatkan di Kecamatan Sukosari meliputi 2 Desa yakni Desa Kerang dan Desa Pecalongan dengan anggaran sebesar Rp 3 Milyar.
Berbagai pembangunan fisik dan non fisik sudah mulai direalisasikan sejak ditetapkannya Pra-TMMD pada tanggal 1 Mei 2023 lalu.
Untuk pembangunan infrastruktur dilakukan pada pengerjaan perbaikan jalan lingkungan, rekonstruksi jaringan jalan, pavingisasi jalan, pembuatan penahan bahu jalan serta pembangunan fasilitas umum diantaranya seperti pos kamling dan MCK (Mandi Cuci Kakus).
Untuk pembangunan non fisik berupa suntik Inseminasi Buatan pada hewan ternak, kolam ternak ikan, pemberian buku, bangku sekolah dan masih banyak lagi bantuan non fisik lainnya.
Sementara Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bondowoso, Haeriyah Yuliati menambahkan, dipilihnya Desa Kerang dan Pecalongan sebagai lokasi TMMD tahun ini karena merupakan daerah atau lokasi khusus untuk penanganan kasus sunting.
Sama seperti pada TMMD sebelumnya, kegiatan TMMD menggunakan strategi pemberdayaan masyarakat dengan pola swakelola agar masyarakat ikut langsung dalam melaksanakan pembangunan. “Angka sunting di 2 Desa ini masih lumayan tinggi. Itu sebabnya kita pilih di sini agar baik infrastruktur maupun potensinya bisa dimaksimalkan,” terangnya.
Dengan adanya TMMD, Haeriyah berharap tingkat kesejahteraan masyarakat di Desa Kerang dan Pecalongan bisa meningkat. “Di samping itu juga diharapkan bisa mempererat kemanunggalan TNI dengan rakyat,” pungkasnya.
Dalam kesempatan itu Pasiter Kodim 0822/Bondowoso Kapten Arm Yonaidi Destianto selaku penanggung jawab membacakan laporan Kesiapan TMMD Ke-116 tahun 2023 di antara lain:
1.Gapura 4 unit
2.Pos Kamling 4 unit
3.Rehap mushola 2 unit
4.Pavingisasi 2 sasaran
5.Pengerasan jalan 2 sasaran
6.Rekrontruksi jalan 2 sasaran
7.Pembuatan penahan bahu jalan 1 sasaran
8.Bedah rumah 10 unit
9.Kolam terpal 3 unit
10.Pembuatan MCK 2 unit.
Tampak hadir mendampingi Bupati dalam acara tersebut, Forkopimda Kabupaten Bondowoso, Sekretaris Daerah, Kepala perangkat daerah terkait, Segenap jajaran Kodim 0822 Bondowoso, unsur forkopimcam Kecamatan Sukosari, 2 kepala desa dan masyarakat. (Yus)
