Jejakkasus.info | Ampana-Sulteng
Konfirmasi safuan kepada awak media prihal masalah pembayaran batako sekaligus tukang dari pembuatan batako safuan mengkonfirmasi bahwa yang terbentuk hanya 3 kelompok dari warga setempat (28-12-2020)
Pembayaran batako sekaligus kinerja tukang perwarga mendapatkan 1.335.000 rupiah sedang yang sudah terbayar sebagai panjer uang hanya 1juta pada 6 warga di dusun pantiris, sedang 2 kelompok lain nya masih belum terbayarkan
Safuan mengkonfirmasi dan berbinbang dengan awak media Jejakkasus dan Detikkasus, mengakui bahwa semua itu tanggung jawabnya sebagai kepala desa dan semua akan di lunasi akhir desember sebelum tahun baru dari 2 kelompok yang belum terbayar maupun kekurangan dari 6 kelompok yang masih kurang sisanya 335ribu
Safuan juga menyatakan bahwa prihal yang selama ini di tuduhkan warga bahwa dia terpaut dengan wanita lain, itu hanya karena ada pihak-pihak yang ingin menggulingkan dirinya sebagai kepala desa
” Saya sebagai kepala desa harus berteman kepada siapa saja dan bebas berteman dengan siapa saja, bila ada yang tau atau melihat photo saya dengan wanita lain maupun saya membonceng wanita lain tidak bisa di katakan bahwa saya selingkuh, namanya orang minta antar masak saya tolak.ujarnya
Saya berteman dengan siapa saja, masak namanya orang berteman dan ngobrol dengan wanita lain kebetulan wanita tersebut merokok kok di katakan wanita nakal tak semua wanita merokok itu nakal , itu hanya fitnah orang yang gak suka sama saya”. ujar nya
(AR)