Lapor!!! Adanya Pengecoran Pertalite Di SPBU 25.351.10 Labuhan Dalam Pengecor Akui Kuras BBM Subsidi Untuk Usaha Pertamini

BandarLampung- jejakkasus.info

Kabar diterapkannya barcode pada penyaluran BBM jenis pertalite mulai ramai di berbagai daerah, termasuk juga di provinsi Lampung, hampir sebagian SPBU di Kota Bandar Lampung mulai menerapkan pengisian BBM jenis Pertalite mengunakan QR Barcode, Tak ayal kabar ini juga mendapatkan pro dan kontra di tengah masyarakat. Selasa 31-12-2024

 

Diketahui pembelian BBM bersubsidi, terutama Pertalite sudah mulai menerapkan QR Code. Penerapan QR Code ini untuk memastikan penyaluran BBM subsidi tepat sasaran kepada mereka yang berhak.

 

Mirisnya, kebijakan ini tidak sedikit dimanfaatkan oleh oknum -oknum mafia BBM Subsidi dan petugas SPBU untuk mendapatkan keuntungan pundi – pundi rupiah untuk kepentingan pribadi.

“Namun program penerapan pembelian BBM bersubsidi jenis Pertalite mengakibatkan berbagai oknum -oknum kendaraan penimbunan (pengecor) masih bebas leluasa melakukan pengecoran berkerja sama dengan petugas SPBU, salah satunya di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) 25.351.10 di Jl.R.A.Basyid, Labuhan Dalam.kecm.Tj.Senang.Bandar Lampung.

Dari informasi yang di peroleh salah satu masyarakat, yang hendak melakukan pengisian BBM jenis Pertalite beberkan bahwa SPBU 25.351.10 Labuhan Dalam menerapkan pengisian BBM subsidi jenis Pertalite mengunakan Barcode hanya berlaku bagi kendaraan milik masyarakat umum”kendaraan yang belum memiliki barcode tidak dapat mengisi BBM pertalite tanpa terkecuali,namun untuk kendaraan milik oknum pengepul BBM pertalite terlihat dengan mudah melakukan pengisian BBM pertalite dalam satu hari bisa 4 kali keluar masuk ngisi BBM pertalite di SPBU tersebut. beber nya

Sementara, pemilik kendaraan kijang berwarna biru tersebut yang diduga pengecor hubungi media jelaskan bahwa kendaraan miliknya pada hari tersebut hanya melakukan pengisian di pagi dan malam hari itu saja ,karena pada peristiwa tersebut dirinya sedang ada urusan tidak hanya itu ia pun mengaku memiliki dua kendaraan yang digunakan untuk mengepul BBM jenis Pertalite di SPBU 25.351.10 Labuhan Dalam beroperasi sejak lama berkerjasama dengan oknum petugas SPBU. bebernya kepada media

Pengawas SPBU 25.351.10 saat dimintai keterangan hingga kini tidak memberikan tanggapan terkait dugaan tersebut.

(Riski)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *