Sidoarjo | jejakkasus.info– Sekelompok masyarakat yang tergabung dalam organisasi Pemuda Lumbung Informasi Rakyat (-LIRA) Sidoarjo, mendatangi kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Sidoarjo. Senin (27/5/2024)
Dengan kedatangan Pemuda Lira telah melaporkan Kepala Desa (Kades) Penambangan, Kecamatan Balongbendo atas dugaan penyelewengan dana bantuan keuangan (BK) tahun 2023.
Laporan langsung diterima oleh Kepala Sub. Seksi (Kasubsi) Bidang Intelijen Kejari Sidoarjo, Iman Rahmat Faisal, SH, MH dan Jaksa Fungsional Bidang Intelijen Kejari Sidoarjo, Guruh Wicahyo Prabowo, SH, MH.
Sekretaris Pemuda LIRA Jawa Timur, Hertanto mengungkapkan bahwa, laporan di kejaksaan tersebut berawal dari adanya temuan sejumlah proyek tahun anggaran 2023 yang dinilai tidak jelas sumber anggaranya.
“Memang di pasang papan proyek, tapi keterangannya tidak jelas, dan bisa dibilang untuk mengelabui publik. Hanya ditulis dibiayai APBDes, dari situlah kami curiga kalau ada ketidak beresan pada proyek- proyek itu,” ungkap Hertanto, seusai melapor di kejaksaan.
Selanjutnya tim melakukan investigasi dan penggalian data agar mengetahui dengan pasti darimana sumber anggaran proyek berasal. Diketahui sejumlah proyek tersebut bersumber dari anggaran yang berbeda. Yakni dari bantuan keuangan (BK) dan dana desa (DD).
Tiga proyek yang bersumber anggaran dari BK, yakni, lanjutan pembangunan tangga balai desa, pengurukan halaman balai desa dan rehabilitas gedung Bumdes. Total anggaran ketiga proyek tersebut sebesar Rp 200 juta.
Dan lima proyek yang bersumber anggaran dari DD, yakni, pengecoran jalan di RT 07 RW 02 Dusun Penambangan, pengecoran jalan di RT 15 RW 03 Dusun Kedungsari, pembuatan jembatan pujasera, pembangunan saluran irigasi di RT 03 RW 01 Dusun Penambangan dan pembangunan lumbung pangan di RT 03 RW 01 Dusun Penambangan. Total anggaran kelima proyek tersebut adalah sebesar Rp 462 juta.
Nah, setelah tim menghitung total jumlah anggaran dan mengetahui asal sumber dananya, ternyata ada ketidak sinkronan dengan laporan realisasi APBDes yang disampaikan kepada masyarakat,”pungkasnya.(Nit/Timpmdlira)