NU, MUHAMMADIYAH Dan LDII Kompak Minta Polisi Segera Tangkap Bandar Judi Togel

Jejakkasus.info | Jateng & DIY

Para Da’i yang terhimpun dalam FKPM Da’i Kamtibmas Polrestabes Kota Semarang yang berasal dari Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah dan LDII (Selasa, 22 Desember 2020)

Telah melakukan mapping beberapa program jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang.

Yang menarik pada pertemuan itu para Da’i Kamtibmas sepakat untuk memberikan pembelajaran kepada masyarakat dan memberikan pendidikan kepada masyarakat agar tidak terlibat didalam aktivitas kegiatan penyakit Masyarakat khususnya mengenai perjudian yaitu Judi Togel.

Judi Togel menjadi pusat perhatian dari para Da’i yang berasal dari ormas-ormas Islam terbesar di Kota Semarang ini khususnya, karena keberadaannya yang sangat meresahkan masyarakat.

Anasom selaku Ketua Da’i Kamtibmas Polrestabes Kota Semarang menyampaikan bahwa arah program dakwah FKPM Da’i Kamtibmas Polrestabes Kota Semarang adalah sebagai berikut, Baik terbentuknya umat Islam yang berkomitmen kepada akidah, syariat dan akhlak Islam dalam koridor manhaj Ahlussunnah wal Jamaah serta mempunyai ketangguhan dalam menghadapi rongrongan aqidah, faham dan pemikiran yang keliru, termasuk upaya pemurtatdan.

Terbentuknya umat Islam yang menjadi pelopor, pemakmur, penebar kedamaian dan Rahmat bagi semesta alam.

Juga Terbentuknya umat Islam yang berkomitmen kepada Pancasila, UUD 45, Bhineka Tunggal Ika, dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Tutur Anasom Ketua FKPM

Usul Program untuk FKPM  Da’i Kamtibmas membuat dakwah berbasis medsos (mengingat masa pandemi), dakwah ceramah terbatas (50 orang, berkordinasi dengan Polsek se Kota Semarang (16 Kapolsek), Menentukan Materi Dakwah khusus untuk Berdakawah tentang Kamtibmas, Bersinergi dengan ormas lain, Pelatihan khusus Dai Kamtibmas, memberikan dukungan kepada pihak kepolisian untuk memberantas Togel hingga pada bandar-bandar besar termasuk juga memberangus habis loket-loket penjualan kupon togel di Kota Semarang.

Komitmen para Da’i tersebut bukan tanpa alasan ; karena sebagai bagian dari gerakan dakwah amar ma’ruf nahi mungkar maka harapan para da’i juga agar hal ini menjadi perhatian bagi pihak aparat kepolisian untuk segera melakukan penanganan penanganan secara komprehensif dukungan penuh tersebut dibuktikan dari pernyataan-pernyataan para da’i -da’i yang berasal dari NU, Muhammadiyah dan LDII.

Acara rapat koordinasi FKPM Da’i Kamtibmas Polrestabes Kota Semarang yang dihadiri Sekda Iswar Aminudin mewakili Walikota Semarang, Auliansyah Lubis kapolrestabes Semarang, Sunjoksan Ketua FKPM Dai Kamtibmas Polda Jawa Tengah, Anasom Ketua FKPM Da’i Kamtibmas polrestabes semarang, Suhindoyo Ketua LDII, Sarmadi dari Unsur Muhammadiyah, Mustamaji Ketua FKUB, AM.Juma’i Ketua FKSB Kota Semarang Para pengurus FKPM Da’i Kamtibmas Kota Semarang dari unsur NU, Muhammadiyah dan LDII Kota Semarang acara berlangsung di Hotel Grasia yang merupakan support dari Bapak Heru Isnawan selaku pemilik Hotel Grasia.

(WS Tim Jejakkasus.info | JATENG & DIY-Melaporkan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *