Pemkab Nias Barat Gelar Pisah Sambut Pengajar Muda Angkatan 1 dengan Angkatan 2

Nias Barat l Jejakkasus.info – Adek-adek pengajar muda terima kasih atas pengabdiannya untuk Kabupaten Nias Barat kurang lebih satu tahun. Segala suka duka selama berada disini terima lah sebagai kenangan dan apa yang menjadi kelemahan kami mohon dimaklumi.

Ucapan itu disampaikan oleh Bupati Nias Barat, Khenoki Waruwu kepada pengajar muda XXI Angkatan 1 pada acara temu pisah pengajar muda XXI angkatan 1 dengan Pengajar muda XXIII angkatan 2 yang digelar Pemkab Nias Barat di Ruang Aekhula, Onolimbu, Kecamatan Lahomi, Rabu (14/9).

Kepada pengajar muda XXIII angkatan 2, Bupati Nias Barat, Khenoki Waruwu menyampaikan ucapan selamat datang di Kabupaten Nias Barat.

“Adek-adek semua, selamat datang kami ucapkan. Selamat mengajar di sekolah yang telah ditentukan. Jangan segan-segan, apa kendala sampaikan kepada kami”ucapnya.

Di kesempatan itu, Bupati Nias Barat memesankan kepada Kepala Sekolah, Kepala Desa, Camat dan masyarakat agar menjaga, membantu serta memberi rasa aman dan nyaman kepada pengajar muda angkatan 2 yang bertugas di wilayah Nias Barat.

“Saya titipkan kepada kepala sekolah terutama sekali kepada kepala Desa dan juga camat agar menjaga keamanan, membantu adek-adek kita ini, mereka tanggungjawab kalian. Tolong dijaga mereka,”himbaunya.

Sebelumnya disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Nias Barat, Hadrianus Hia pada laporannya bahwa berdasarkan perjanjian kerjasama (PKS) antara Pemkab Nias Barat dengan Yayasan Indonesia Mengajar, tahun lalu mengirim tenaga pengajar muda di Kabupaten Nias Barat sebanyak 8 orang; 3 (tiga) orang laki-laki dan 5 (lima) orang perempuan.

PKS ini, lanjut Hadrianus Hia, dilakukan selama 5 tahun. Dan tiap tahunnya dikirim tenaga pengajar muda dengan orang yang berbeda, pengajar muda angkatan pertama TMTnya 12 September 2021 dan berakhir 12 September 2022.

Disampaikannya, pada hari Senin lalu, 12 September 2022 pengajar muda angkatan kedua tiba di Kabupaten Nias Barat sebanyak 8 orang; 3 orang laki-laki, 5 orang perempuan yang akan ditempatkan di sekolah dan lokasi yang sama dengan pengajar muda angkatan pertama. (TZ)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *