Jejakkasus.info | Surabaya – Prajurit Fighter Sejati Batalyon Kendaraan Pendarat Amfibi 2 Marinir (Yonranratfib 2 Mar) melaksanakan pengecekan alat komunikasi (alkom) Kendaraan Tempur Amfibi sebagai salah satu sarana komonunikasi pada saat melaksanakan mobilitas latihan maupun penugasan, Kegiatan dilaksanakan di Kesatrian Marinir Soepraptono, Semarung, Ujung, Surabaya. Senin (25/01/2021).
Dalam kegiatan pengecekan alkom Kendadaraan Tempur (Ranpur) yang merupakan kelengkapan kesenjataan Ranpur LVT-7 A1 dan BTR 50 PM ini, prajurit yang dalam tugas pokoknya sebagai pengawak Ranpur melaksanakan pengecekan dan operasional penentuan channel dan pengaturan frekuensi untuk melakukan komunikasi antar Ranpur pada radius area Kesatrian.
Dalam kesempatan itu Komandan Yonranratfib 2 Mar Mayor Marinir Kuswandi, S.H., M.Tr.Opsla, menyampaikan, kemampuan personel berkomunikasi dengan sarana radio merupakan kunci penting sebagai awak Ranpur dalam melaporkan maupun menerima perintah pimpinan serta menjalin komunikasi dengan satuan kawan pada saat melaksanakan tugas operasi tempur maupun latihan guna tercapainya keberhasilan, mengingat komunikasi merupakan urat nadi pertempuran yang memiliki peranan penting sebagai unsur utama dalam menyampaikan strategi di lapangan, maka kemampuan prajurit dalam mengoperasikan radio harus terus dijaga dan ditingkatkan.
Lebih lanjut Komandan Yonranratfib 2 Mar menyampaikan, laksanakan kegiatan ini secara rutin guna meningkatkan kemampuan dan ketrampilan prajurit terutama dalam komunikasi radio sebagai upaya dalam meyakinkan awak Ranpur pada saat manuver, semuanya bisa menerima dan memahami perintah Satuan atas yang disampaikan melalui radio tempur, mengingat radio merupakan mata dan telinga pada saat prajurit berada di dalam Ranpur.
Selama kegiatan pengecekan dan operasional radio dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19.(Budi)