Singkawang | jejakkasus.info – Dinas Kesehatan Kabupaten Malang, mengikuti Rapat Koordinasi tim Percepatan Penurunan Stunting,pada hari selasa tgl 6/6/2023,di Hotel Rayz UMM, jalan Raya Sengkaling No.1,Jetis, Mulyoagung, Dan Kabupaten Malang, Di hadiri Bupati Malang Drs H.M.Sanusi M.M .dan Wakil Bupati Malang, H Didik Gatot Subroto di dampingi Kepala Dinas Kesehatan Malang, Drg .Wiyanto Widjojo.M.Kes.beserta OPD .Sek Da.serta PKK,
acara rembuk Stunting tingkat kabupaten atau penurunan cepat stunting di Kabupaten Malang,terus mengalami penurunan,semuanya mengacu pada angka 12,1% di tahun 2019, berkurang,menjadi 6,7 %, pada Februari 2023 dengan jumlah kasus 10.128 balita dari 150.442 balita yang diukur jumlah balita yang mengalami stunting, sebanyak 1.083 dari status gizi kurang terus berkurang,berdasarkan data jumlah kasus stunting yang dihitung melalui metode SSGI tahun 2022 lalu,inflasi stunting di Kabupaten Malang masih berada pada angka 23 %,
lanjut,bupati Malang Drs H.M.Sanusi MM,sangat mengapresiasi dengan mendukung dalam penanganan percepatan penurunan stunting,yang merupakan masalah gizi kronis akibat kuranganya asupan gizi pertumbuhan anak,Stunting menjadi penyebab tinggi badan anak terhambat,sehingga perlu percepatan penurunan stunting di kabupaten Malang,
Hal itu juga di sampaikan kepala Dinas kesehatan Kabupaten Malang,Drg Wiyanto Widjojo M.Kes .sangat berterima kasih pada Bupati Malang serta dengan arahan beliau tentang percepatan penurunan Stunting, untuk menurunkan stunting tingkat kabupaten,dengan selalu berkordinasi sehingga tim percepatan penurunam stunting bisa mencapai yang semaksimal dalam menurunkan Stunting,