Jejakkasus.info|JATENG & DIY
SEMARANG- Rozikin Subastian BD yang akrab dipanggil Mas BD, caleg DPR RI Partai Hanura dari Dapil Jateng 1, yang meliputi Kabupaten Salatiga, Kabupaten Kendal, Kabupaten Semarang dan Kota Semarang, kembali melakukan Silaturahmi dan Dialoq bersama Kaum Muda Kota Semarang, bertempat di salah satu Room Cafe diKota Semarang, Rabu (11/10/2023)
Dialoq bersama Kaum muda Kota Semarang ini dihadiri kurang lebih 20 anak muda potensial yang sangat aktif memantau perkembangan pembangunan dan politik di kota semarang.
Saat ini partai politik perlu melakukan reformasi agar bisa diterima oleh milenial. Era baru ke depan akan menandai perubahan arah kebijakan politik pasca-2024. Dengan pemilih muda yang responsif terhadap kebijakan di bidang kesehatan, lingkungan, ketenagakerjaan, demokrasi dan pemberantasan korupsi akan membuat proses pembuatan kebijakan harus kolaboratif dan mendengar persepsi atau aspirasi Kaum Melenial.
Dalam acara tersebut, Mas BD menyampaikan bahwa dirinya akan terus menggandeng generasi Z atau generasi milenial untuk mengedukasi terkait politik praktis, sebab pada pemilu ditahun yang akan datang peran generasi milenial sangatlah berperan.
“Saya terus berusaha mengajak para generasi Z atau Milenial baik itu di dapil Jateng 1 maupun dapil dapil lainnya untuk paham dan aktif berpolitik, karena sesuai yang disampaikan KPU jika jumlah generasi Milenial pada Pemilu 2024 nanti mencapai 56 persen dari total seluruh jumlah pemilih, itu berarti generasi Milenial menjadi penentu dalam Pemilu nanti,” ucap
Kepada Awak media Mas BD mengajak kepada generasi Milenial dimanapun berada untuk bisa aktif mengikuti event event diskusi atau dialog politik agar lebih paham, dengan tujuan kedepan generasi Milenial siap untuk mewarisi estafet kepemimpinan bangsa Indonesia ini.
“Acara dialog atau diskusi seperti ini menurut saya sangat bagus, terutama untuk generasi Milenial supaya melek dan paham politik, karena mau tidak mau nantinya estafet kepemimpinan bangsa akan diemban oleh generasi Milenial saat ini, jadi harus bisa dan mampu,” tutupnya.
Sementara salah satu peserta dialoq, Fitri , menyambut positif kegiatan yang digelar kaum milenial selaku pemilih pemula tersebut.
“Kegiatan ini sangat positif. Ini menunjukkan bahwa pemilih pemula itu telah memiliki kesadaran untuk menentukan hak pilihnya dalam memilih wakil rakyat yang berkualitas,” ungkapnya, ya Saya sangat senang dan mengapresiasi kegiatan seperti ini, ucapnya
(Red)