Jejakkasus.imfo– Batang hari- Jambi
” Proyek Penyediaan Air Minum Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) yang dibangun di Desa Padang kelapo, Kecamatan Maro sebo ulu,kabupaten Batang hari, kembali mendapat sorotan warga.
” Warga menduga proyek yang menelan anggaran 245 juta rupiah itu, dikerja asal asalan. Pasalnya menurut warga, proyek yang baru selesai di kerjakan sudah bocor, dan juga masyarakat belum menerima manfaat dari bangunan Pamsimas tersebut.
Untuk itu, warga minta agar pihak berwenang dan DPRD yang membidangi persoalan tersebut turun melihat dan mengontrol dan mengawasi karena bila tidak, maka kemungkinan pembangunan Pamsimas tersebut sia sia saja.
Tidak akan bertahan lama pak, karena bak penampung air, baru diisi, airnya sudah bocor/merembes. sepertinya dikerja begitu begitu saja, asal jadi juga pipa penyalur air kerumah – rumah warga banyak yang belum terpasang. Kami masyarakat minta dan berharap kepada DPRD yang membidangi ini tolong cek itu jangan sampai hanya menghambur hambur anggaran saja asas manfaatnya tidak ada,” ucap Rustam warga setempat kepada media ini, Jum,at (22/01/2021)
“Dan warga padang kelapo menyampaikan surat kepada BPD, tolong awasi setiap proyek yang berjalan di Desa Padang kelapo jangan jadi penonton atau menjadi salah satu pemain, kami selaku warga menuntut kinerja kalian dalam memajukan pembangunan di desa Padang kelapo,” harap Rustam.”
Pk Pindo, yang dihubungi lewat ponsel nya melalui pesan whatshAp mengatakan ” Pipa yang mano blm dipasang kando……? Kalau soal pk BPD saya pun sdh ketemu smo pk ketua t kando. Saya jg sdh arahkan ke pengurus agar temuan saya pas saat uji Fungsi ( Bak ada sedikit rembes ) itu segera diperbaiki, dan itu sudah di perbaiki. ” Ungkap pk Pindo.”
Juga Haris (Kadus).pengurus dilapangan, jabatan sebagai Ketua pembangunan dihubungi lewat telepon melalui pesan WhatshAp menanyakan tentang apa kendala sampai diterbitkan berita ini, (Pamsimas) yang dibangun belum akses dan mengapa pipa saluran air kerumah warga banyak yang belum terpasang. Sampai saat ini belum ada jawaban dari Haris selaku ketua pembangunan.# Masyhuri#