Pemdes Sidomakmur Telah Merealisasikan Anggaran APBDes Tahun 2020 Dengan Baik di Vandemi Covid-19

Lampung Selatan,Jejakkasus.Info

Way Panji, Pemerintah desa ( Pemdes ) Desa Sidomakmur kecamatan Way Panji kabupaten Lampung Selatan ( Lamsel ) Provinsi Lampung.
telah merealisasikan Anggaran Pendapatan Belanja Desa ( APBDes ) Tahun 2020, di pergunakan untuk pembangunan fisik, pemberdayaan dan Penangulangan covid 19. Senin (01/02/2020)

Ketika di temui Di ruangan kerjanya David Riono selaku Kepala Desa Sidomakmur yang di Dampingi oleh Kasi pemerintahan , Kaur keuangan dan Operator desa menerangkan Untuk Realisasi Dana Desa ( DD ) APBDes tahun 2020 di gunakan untuk Pembangunan fisik seperti

Pertama pembangunan Rumah makam yang di peruntukkan untuk kebutuhan pemakaman seperti Pacul, lingis, belincong dan lain lain, pembuatan sumur, terletak di Dusun 002, RT 006

Kedua Pembangunan rehab gedung posyandu ada 4 unit, di Dusun 01, RT 03.
Posyandu di dusun 02, RT 06, posyandu Di Dusun 03 ,RT 08, dan posyandu di Dusun 03 RT 10

Ketiga pembangunan Tembok penahanan tanah ( TPT ) Di dusun 01 Panjang 1150 Meter, RT 01, RT 02, RT 03.
Pembangunan TPT di dusun 02, RT 08,09,10 panjang 523 Meter
Pembangunan TPT lagi di dusun 03 RT 04,05 dan RT 06. Panjang 1250 meter

” Untuk kegiatan pembangunan fisik Alhamdulilah kami bisa membangun rumah makam, Sumur, sekaligus tempat berwudu, rehabilitasi gedung posyandu 4 unit, dan pembangunan TPT di semua RT,” ujar David

 

Lebih lanjut David memaparkan untuk kegiatan Penangulangan covid 19 di tahun 2020, Pemdes Sidomakmur pembentukan satgas covid-19 sebanyak 42 orang , dengan kegiatan membuatan posko seterilisasi, pembuatan bilik penyemprotan , pembagian masker, pengadaan Disinfektan di seluruh rumah warga, pembelian Handzenitezer, alat pelindung diri (APD), Pembelian alat pendeteksi suhu, Hansplyer ( tenk semprot ), pembuatan alat cuci tangan di tempat umum seperti balai desa, masjid dan sekolah, pembelian Blower dingin.

satgas covid-19 , perorang, kami beri penghargaan sebesar Rp 200.000/ orang
Semusim, karena selama mereka menjalankan tugas hanya Rp 200 ribu uang lelah sukarelawan.

“Setelah merealisasikan Anggaran termin pertama munculah wabah covid 19, maka kami membuat RAPBDes perubahan, yang mana anggaran pembangunan kita alihkan ke penanganan covid, membentuk satgas ,” ujarnya

Masih Kata David untuk kegiatan Pemberdayaan di laksanakan di termin pertama seperti pelatihan aparatur desa dan siskudes di ikuti oleh 3 peserta yaitu Sekdes, kaur keuangan dan operator.

Pembinaan pemuda pengajian Rutin sebelum datang wabah covid, pembinaan kesenian tradisional dan pembelian alat Hadroh.

“Untuk pemberdayaan waktu itu pelatih aparatur desa dan siskudes, bersama kaur keuangan dan operator desa,” kata Tulus

Sedangkan untuk Pergiliran operasional TP PKK, Kader posyandu, Lansia, Linmas, LPM, TPK, Guru ngaji dan Karang taruna.

” Kalau insentif kelembagaan yang ada di desa semuanya kami salurkan insentif nya, karena itu wajib,” Kata David lagi

Setelah itu David memaparkan lagi Untuk Pembagian BLT Dana Desa , Desa Sidomakmur sebanyak 37 KPM, dari April sampai dengan Desember 2020.
Terurai dari bulan April sampai bulan Juni setiap KPM mendapatkan Rp 600.000/ bulan

Sedangkan di bulan Juli sampai dengan Desember 37 KPM masing-masing mendapatkan Rp 300.000/ bulan.

” Kalau untuk BLT DD kami salurkan dari bulan April sampai dengan Desember sebanyak 37 KPM,” Tutur David

David menghimbau kepada masyarakat di Vandemi Covid 19 ini bersama pemerintah kabupaten Lampung Selatan menerapkan dengan pola 3M1plas memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan menhindari kerumunan, kita selaku pemerintah desa saat ini telah memasang bener dan spanduk himbauaan di tempat tempat umum masjid, musolah, sekolahan. dan pemerintah desa sudah membuat surat edaran untuk tidak melakukan kerumunan, hajatan, karna status di zona merah untuk kabupaten Lampung Selatan.

Harapan di Vandemi covid 19 ini masyarakat, muda mudahan tidak terpengaruh informasi yang sifatnya tidak bertanggungjawab. karna masyarat saat ini mudah sekali di pengaruh informasi di media sosial maka dari itu tetap patuhi protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah kabupaten Lampung Selatan.Tutupnya.

Penulis : joe

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *